Tuesday, August 4, 2009

Web hosting

Apenta.com menyediakan layanan web hosting yang handal tapi murah, yang memungkinkan anda memiliki website dengan alamat sendiri, misalnya: www.nama-bisnis-anda.com. Kami menyediakan pilihan paket hosting yang bisa dipilih sesuai kebutuhan anda.

Bila anda belum memiliki domain atau alamat website, silahkan mencari menggunakan fasilitas pencarian domain di bawah ini. Setelah anda mendapatkan alamat website yang pas, anda dapat segera memesan di halaman order.

Web hosting     Indonesia

Server Apenta.com berlokasi di data center kelas dunia di USA dan terhubung dengan jaringan utama -backbone- Internet dengan kecepatan tinggi, menjamin website anda dapat diakses dengan cepat dari seluruh dunia.

Contoh situs pelanggan
Borobudur Silver
www.borobudur-silver.com

As a leader in the silver handicraft industry, Borobudur Silver, established in 1989, is recognized worldwide for its top quality silversmithing (using 925 silver) and outstanding customer service.

Sejak: 2003
Kota: Yogyakarta


Lihat contoh lain

Setiap account diberi control panel CPanel yang memudahkan anda dalam mengatur web hosting. Mulai dari setting email, file manager, mengatur database, sampai melihat statistik web dalam bentuk grafik.

Setiap account hosting juga dilengkapi dengan Fantastico auto-installer yang memudahkan anda bila ingin meng-install script populer seperti Postnuke, PHP-Nuke, OsCommerce, phpBB2, PHPAuction, 4Image Gallery, Shopping chart, Wordpress, dll. Dengan fasilitas Fantastico, anda tidak perlu memahami PHP, Perl atau MySQL. Cukup dengan beberapa klik, script yang anda inginkan akan terinstall otomatis.

Anda juga tidak perlu ragu dengan dukungan teknis dari Apenta.com bila sewaktu-waktu mengalami kesulitan dengan website anda. Kami akan menjawab dan memberikan solusi terbaik atas setiap keluhan anda.

Silahkan melihat-lihat paket web hosting kami di halaman hosting.

Monday, August 3, 2009

Mengembalikan Data yang Disembunyikan Virus


Seringkali kita dibuat jengkel oleh ulah virus yang menghilangkan data-data tersimpan di dalam flashdisk maupun media storage lainnya.
Sebenarnya data-data tersebut tidak dihapus, namun hanya diubah menjadi system files yang tidak tampak seperti biasa. Hal ini dapat kita lihat dari space media storage yang tergunakan masih sama dengan kondisi sebelum data disembunyikan.
Langkah-langkah berikut kiranya dapat membantu Anda yang mengalami kasus menjengkelkan seperti ini.
Buka Windows Explorer – Tools – Folder Options — View
Hilangkan centang pada Hide Protected Operating System Files

Kini data-data Anda kembali tampak, namun masih dalam kondisi terhidden. Buka file tersebut dan copy paste isi di dalamnya ke dokumen yang baru dan simpan.

Jika Anda tidak ingin repot, Anda dapat mencoba menggunakan fasilitas hidden revealer yang disediakan antivirus Ansav yang dapat didownload di http://www.ansav.com atau dengan software tertentu lainnya.

Selamat Mencoba

Awas Virus 'JeNGKol Menyerang..!!


Berhati - hatilah jika komputer Anda tiba-tiba logoff saat menjalankan file berekstensi .INF, atau saat mengedit file VBS. Ini adalah salah satu ciri komputer Anda terinfeksi virus JeNGKol.

Virus JeNGKol menggunakan icon Extractor yang di dalamnya terdapat file VBS berukuran 14 KB dengan nama file JeNGKol.vbs. Virus JeNGKol ini akan menyembunyikan file berekstensi .DOC, dengan cara membuat file duplikat sesuai dengan nama file yang disembunyikan untuk mengelabui user.Salah satu ciri komputer terinfeksi virus JeNGKol adalah komputer akan logoff jika user menjalankan file .INF dan saat user mengedit file VBS.

Virus ini akan menyembunyikan file berekstensi .DOC, dengan cara membuat file duplikat sesuai dengan nama file yang disembunyikan untuk mengelabui user.

Bagaimana cara membersihkan virus ini? Ikuti langkah berikut ini:

1. Putuskan komputer yang akan dibersihkan dari jaringan (LAN).
2. Nonaktifkan "System Restore" selama proses pembersihan (Windows XP).
3. Matikan proses virus. Untuk mematikan proses virus ini dapat menggunakan tools pengganti task manager seperti "Process explorer". Silahkan downlod tools tersebut di: http://download.sysinternals.com/Files/ProcessExplorer.zip.

4. Hapus registri yang dibuat oleh virus. Untuk mempermudah proses penghapusan silahkan salin script di bawah ini pada program notepad kemudian simpan dengan nama repair.vbs, kemudiai Jalankan file tersebut (klik 2x).

Dim oWSH: Set oWSH = CreateObject("WScript.Shell")
on error resume Next
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\CLASSES\batfile\shell\open\command\","""%1"" %*"
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\CLASSES\comfile\shell\open\command\","""%1"" %*"
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\CLASSES\exefile\shell\open\command\","""%1"" %*"
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\CLASSES\piffile\shell\open\command\","""%1"" %*"
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet001\Control\SafeBoot\AlternateShell","cmd.exe"
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet002\Control\SafeBoot\AlternateShell","cmd.exe"
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\SafeBoot\AlternateShell","cmd.exe"
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon\Shell","Explorer.exe"
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Classes\VBSFile\Shell\Edit\Command\","C:\Windows\System32\notepad.exe %1"
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Classes\VBSFile\DefaultIcon\","C:\Windows\System32\WScript.exe,2"
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Classes\inffile\shell\Install\command\","C:\windows\System32\rundll32.exe setupapi,InstallHinfSection DefaultInstall 132 %1"
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\NoFind")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\NoFolderOptions")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\NoRun")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\NoFileAssociate")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\NoDrives")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\DisableRegistriTools")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\DisableTaskMgr")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\DisableCMD")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\DisableRegedit")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\RunLogonScriptSync")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\HideLegacyLogonScripts")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\HideLogoffScripts")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\HideStartupScripts")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\RunStartupScriptSync")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\run\JeNGKoL")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Classes\VBSFile\NeverShowExt")
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Classes\VBSFile\","VBScript Script File"
oWSH.Regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Classes\VBSFile\FriendlyTypeName","VBScript Script File"
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\DisableRegistriTools")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\DisableTaskMgr")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\DisableRegedit")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\RunLogonScriptSync")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\EnableLUA")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\NoFolderOptions")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\NOFind")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\NORun")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\NoDrives")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\NoDriveAutoRun")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\policies\WinOldApp\")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\Msconfig.exe\")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\regedit.exe\")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\cmd.exe\")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\taskmgr.exe\")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\cmd.exe\")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\regedit32.exe\")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\rstrui.exe\")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\attrib.exe\")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\command.com\")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\install.exe\debugger")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\setup.exe\debugger")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\ActiveDesktop\")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Associations\")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\explorer\DisallowRun\")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\explorer\Run\")
oWSH.RegDelete("HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\WindowsUpdate\")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\policies\ActiveDesktop\")
oWSH.RegDelete("HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\policies\Explorer\Run\")


5. Hapus file duplikat yang dibuat oleh virus dengan ciri-ciri:

  • Menggunakan icon JPEG atau VBS
  • Ukuran 14 KB
  • Type file JPEG Image atau VbScript Script File

Untuk mempermudah proses pencarian virus, silahkan gunakan fungsi Search windows.

6. Untuk pembersihan optimal dan mencegah infeksi ulang, lindungi komputer Anda dengan anti virus yang sudah dapat mendeteksi dan membasmi virus ini. (detikinet).

Cara Menghilangkan Virus Komputer Secara Manual

Bila Anda sudah mencoba menghilangkan virus dengan anti virus tetapi tidak kunjung hilang. Anda bisa lakukan dengan cara manual, akan dijelaskan dibawah ini.
1. Secara Manual : Matikan process yang dijalankan oleh virus. Virus yang aktif pasti memiliki process yang berjalan pada sistem. Process ini biasanya memantau aktifitas sistem dan melakukan aksinya bila ada kejadian tertentu yang dikenali virus tersebut. Contohnya pada saat kita memasang flash disk, process virus akan mengenali aksi tersebut dan menginfeksi flash disk dengan virus yang sama. Proses ini harusnya bisa dilihat dari task manager yang bisa diaktifkan dengan tombol Ctrl + Alt + Del namun terkadang virus akan memblokir aksi ini dengan melakukan log off, menutup window Task Manager, atau restart sistem. Cara lain adalah menggunakan tool lain untuk melihat dan mematikan proses virus. Saya biasa menggunakan Process Explorer dari http://www.sysinternals.com/ . Dengan tool ini anda bisa mematikan process yang dianggap virus. Pada saat mematikan proses milik virus perlu diperhatikan terkadang proses milik virus terdiri atas lebih dari 1 proses yang saling memantau. Bila 1 proses dimatikan maka proses tsb akan dihidupkan lagi dengan proses lainnya. Karena itu mematikan process virus harus dengan cepat sebelum proses yang dimatikan dihidupkan lagi oleh proses lainnya. Kenali terlebih dahulu proses yang dianggap virus lalu matikan semuanya dengan cepat. Biasanya virus menyamar menyerupai proses windows tapi tentu ada bedanya seperti IExplorer.exe yang meniru Explorer.exe. Berikut adalah proses windows yang bisa dijadikan referensi proses yang dikategorikan aman:

C:\WINDOWS\system32\smss.exe
C:\WINDOWS\system32\csrss.exe
C:\WINDOWS\system32\winlogon.exe
C:\WINDOWS\system32\services.exe
C:\WINDOWS\system32\svchost.exe
C:\WINDOWS\system32\lsass.exe
C:\WINDOWS\Explorer.exe

Selain process explorer anda bisa menggunakan tools lainnya yang mungkin lebih mudah dan bisa menghapus process sekaligus. Contoh lain adalah HijackFree. Anda bisa mencari di google tools sejenis.
2. : Setelah proses mematikan virus berhasil lakukan pengembalian nilai default parameter sistem yang digunakan virus untuk mengaktifkan dirinya dan memblokir usaha menghapus dirinya. Parameter tersebut berada pada registry windows yang bisa di reset dengan nilai defaultnya. Simpan file berikut dengan nama apa saja dengan extention file .reg. Kemudian eksekusi file tersebut dengan mengklik 2 kali. Bila ada konfirmasi anda bisa menjawab Yes/Ok. Berikut file registry tersebut:

Windows Registry Editor Version 5.00
[HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced]
“Hidden”=dword:00000000
“SuperHidden”=dword:00000000
“ShowSuperHidden”=dword:00000000

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet001\Control\SafeBoot]
“AlternateShell”=”Cmd.exe”
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet002\Control\SafeBoot]
“AlternateShell”=”Cmd.exe”
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\SafeBoot]
“AlternateShell”=”Cmd.exe”

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon]
“Shell”=”Explorer.exe”
“Userinit”=”C:\WINDOWS\system32\userinit.exe,”

[HKEY_CLASSES_ROOT\regfile\shell\open\command]
@=”regedit.exe \”%1\”"

[HKEY_CLASSES_ROOT\scrfile\shell\open\command]
@=”\”%1\” %*”

[HKEY_CLASSES_ROOT\piffile\shell\open\command]
@=”\”%1\” %*”
[HKEY_CLASSES_ROOT\comfile\shell\open\command]
@=”\”%1\” %*”
[HKEY_CLASSES_ROOT\exefile\shell\open\command]
@=”\”%1\” %*”

File registry diatas akan membuka blokir regedit, mencegah virus mencangkokkan dirinya pada sistem, dan reset parameter lain untuk mencegah virus jalan lagi.
3. : Setelah proses virus dimatikan dan parameter sistem di reset. Cegah virus aktif kembali dengan menghapus entry virus pada autorun dan startup Windows. Bisa menggunakan tool bawaan windows MSConfig atau mengedit langsung pada registry dengan Regedit. Untuk lebih mudahnya gunakan tools pihak ketiga seperti autoruns dari http://www.sysinternals.com untuk menghapus entry autorun dan startup milik virus tsb. Jangan lupa periksa folder StartUp pada menu Start Menu -> Programs -> Startup dan pastikan tidak ada entry virus tsb.
4. : Download antivirus terbaru dan lakukan full scanning pada sistem agar antivirus memeriksa keseluruhan sistem dan menghapus semua virus yang ditemukan. Saya menyarankan avira yang bisa didownload dari http://www.free-av.com karena sifatnya free dan scanner virus yang sama tangguhnya dengan antivirus komersil seperti Symantec atau Kaspersky.
5. : Sebelum restart pastikan anda tidak melewatkan virus baik dari proces atau autorun dan startup sistem. Karena bila tidak maka pada saat restart maka sistem akan kembali seperti pada saat terinfeksi virus dan sia-sia semua langkah yang anda lakukan sebelumnya.
6. : Setelah restart periksa kembali komputer anda dan perhatikan apakah gejala yang muncul pada saat komputer terinfeksi masih ada atau tidak. Bila ada maka anda terlewat beberpa autorun virus atau reset parameter sistem diatas tidak berhasil. Lakukan langkah diatas dan periksa lebih cermat tiap langkah anda sebelum melakukan restart sistem.

Itulah langkah-langkah penghapusan virus pada sistem Windows XP. Untuk mencegah virus datang kembali sebaiknya anda rajin update antivirus atau memasang aplikasi pencegah seperti WinPooch atau Comodo Firewall yang akan memperingatkan pengguna bila ada program lain yang akan memodifikasi sistem. Jadi walaupun virus tersebut tidak dikenali akan tetapi sebelum masuk maka pengguna akan diperingatkan oleh aplikasi pencegah. Bila anda mengenali program yang hendak mengakses sistem anda maka anda bisa mengijinkan akses tersebut namun bila tidak sebaiknya tolak dan blokir akses tersebut karena ada kemungkinan program tersebut adalah virus.

Berhati-hati pada saat membuka flash disk. Jangan membuka flash disk dengan klik 2 kali. Buka dengan klik kanan lalu pilih menu Open agar fitur autoplay pada flash disk tidak menjalankan virus secara ototmatis. Jangan lupa perhatikan file yang anda buka. Walaupun iconnya sama perhatikan bahwa file yang anda buka buka tipe application atau program. Pastikan file word adalah betul-betul word dan folder betul-betul folder bisa dengan melihat detail atau properties dari file tsb. Semoga artikel ini membantu dan mencegah anda terinfeksi virus komputer.

Suber artikel : http://mkyulianto.blogspot.com/2009/01/menghilangkan-virus-komputer-secara.html

Mengatasi Virus Komputer


Belakangan ini banyak virus komputer yang sukar dibasmi, banyak cara untuk membasmi tersebut. berikut ini cara ampuh untuk membasmi virus tersebut.


MENGATASI VIRUS MEMBANDEL :
1. Update antivirus anda secara rutin.
Cara tergampang melawan virus adalah menginstal program antivirus dengan update
database virus terbaru. Kemudian lakukan scan terhadap komputer anda.
2. Memakai MsConfig
MsConfig ini digunakan untuk memeriksa sistem computer terutama pada tab start-up
karena tab ini akan memuat info tentang program apa saja yang dijalankan saat
booting awal dilakukan. Jika kita menemui nama program baru atau aneh, itu wajib
kita waspadai. Jika yakin itu virus, hilangkan tanda chek list pada program yang
dicurigai, kemudian restart komputer anda. Baru kemudian hapus file-file virus
dengan cara biasa. Cara menjalankan program MsConfig yaitu klik Start, Run,
pada kotak ketikan MsConfig dan tekan enter.
3. Memakai regedit
Cara menjalankan program regedit yaitu klik Start, Run, pada kotak ketikan
regedit dan tekan enter. Dengan regedit, kita sebenarnya bisa mencegah atau
memutus proses virus. Karena virus umumnya memanfaatkan jasa registry dalam
menjalan programnya. Bagian yang wajib
diperiksa adalah :
HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\ Run
HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\ RunOnce
HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\ RunOnceEx
HKEY_CURRENT_USER\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\ Run
Jika pada registri tersebut terdapat program yang kita curigai virus, hapuslah.
4. Memakai program pemeriksa proses
Apabila dengan MsConfig kita gagal dalam melakukan penelitian dan pengambilan
keputusan, pergunakan Task Manager dengan cara tekan tombol Control + Alt + Del
secara bersamaan. Perhatikan proses yang berjalan di tab Process. Matikan proses
virus dengan cara klik proses yang dicurigai kemudian klik end process. Pada tab
applications pilih

program virus yang sedang aktif, matikan prosesnya dnegan cara klik end task.
Anda juga dapat menggunakan program lain seperti showkillproses, process
explorer, dll.
5. Memunculkan Folder option yang hilang
Jalankan regedit. Hapus key pada registry atau ganti nilainya menjadi 0
“HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\
NoFolderOptions”
6. Memunculkan Find/Search dan Run yang hilang
Jalankan regedit. “HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer
\Advanced\Start_ShowSearch”
Ganti nilainya menjadi 1
“HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced\ Start_ShowRun”
Ganti nilainya menjadi 1
CreateIntegerKey “HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\
Policies\Explorer\NoFind”
Ganti nilainya menjadi 0
CreateIntegerKey “HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\
Policies\Explorer\NoRun”,
Ganti nilainya menjadi 0
7. Bersihkan system restore tiap drive (C/D)
Caranya:Klikkanan drive>>propertis>>disk cleanup>>more option>>clean up pada
system restore
8. Pulihkan registry.
Pulihkan registry yang telah diotak-atik oleh virus. Jika tidak, maka virus
dapat menginfeksi komputer Anda lagi. Gunakan Hijack This, Registry
Cleaner, atau The Killer Machine. Hapus juga entry Scheduled
Task yang dibuat oleh virus jika ada.
9. Munculkan file-file yang disembunyikan virus.
Virus pada umumnya tidak begitu kejam dengan menghapus dokumen -dokumen
kita.
Biasanya file-file tersebut hanya disembunyikan. Gunakan perintah attrib
-s -h
pada Command Prompt untuk memunculkannya kembali.
10. Saran terakhir untuk pencegahan. hati-hatilah saat melakukan transfer
data baik melalui disket, USB Flash Disk, maupun dari jaringan. Tunjukkan
file hidden dan ekstensi file pada Windows Explorer. Selain itu, jangan
mudah tergoda oleh file-file dengan
nama yang menggoyahkan iman

Tips Mengatasi Virus dan Worm yang Mengganas

1. Selalu lakukan Scan terhadap disket yang masuk ke dalam PC Anda.
Meski nampaknya sepele, tapi hal kecil ini akan membantu melindungi komputer Anda dari virus yang ditularkan melalui perilaku tukar menukar disket. Jika sebuah PC terinfeksi oleh virus, maka disket yang dimasukkan kedalamnya, kemungkinan besar akan terinfeksi juga. karena itu, jangan sembarangan membuka disket milik teman pada komputer Anda, sebelum disket itu lolos seleksi scandisk.


2. Scan juga CD yang masuk kedalam CD drive Anda.
Meski tampaknya lebih eksklusif dan aman, tetapi CD ternyata juga memiliki potensi yang sama seperti disket, dalam menularkan virus. Karena itu, jangan lengah! Tetap lakukan scan terhadap sebuah CD yang akan dipasang pada komputer Anda, sekalipun CD itu baru saja dibeli dari toko.

3. Lakukan scan terhadap harddisk Anda, tiap kali Anda akan mulai bekerja dengannya.
Sebagaimana balita yang selalu diperiksa kesehatannya, PC Anda juga harus selalu dipantau apakah masih sehat atau telah terinfeksi oleh virus. Lagipula dengan melakukan scan terhadap harddisk sebelum memulai suatu pekerjaan, Anda mengurangi resiko gangguan yang diakibatkan oleh virus selama proses kerja Anda. Selain itu, juga memperkecil peluang terjadinya kerusakan pada file Anda.

4. Proteksi disket Anda, jika Anda memasukkannya ke dalam PC orang lain.
Seperti telah disebutkan diatas, jika Anda terpaksa harus memasukkan disket milik Anda ke dalam komputer orang lain, maka disket Anda perlu diproteksi terlebih dahulu. Konsekuensinya, Anda tidak dapat melakukan perubahan terhadap file yang tersimpan dalam disket tersebut.

5. Jangan sembarangan men-download attachment.
Dewasa ini banyak jenis worm yang mengirimkan copy dirinya dalam bentuk attachment e-mail. Misalnya worm Miss world. karena itu Anda jangan sembarang membuka attachment jika alamat pengirim tidak Anda kenal.


6. Selektif dalam membuka e-mail.
Begitu juga hukum yang berlaku dalam membuka e-mail. sejumlah virus dan worm menduplikasi dirinya dan mengirimkan copy tersebut pada seluruh alamat e-mail yang tertera pada address book Microsoft Outlook Express komputer yang diserangnya. Dengan demikian, si calon korban tidak akan menaruh kecurigaan dan dengan segera akan membuka e-mail beracun tersebut.


7. Memasang dan selalu meng-update program antivirus pada komputer Anda.
Terkadang, orang yang masih awam dibidang komputer, merasa sudah aman jika sudah memasang program Norton atau MacAffee. Anda salah! Program antivirus itu memiliki masa kadaluarsa juga seperti makanan kaleng. Karena itu, Anda harus selalu meng-update program antivirus Anda. karena program antivirus yang sudah expired, tidak akan punya gigi lagi untuk menahan serangan virus pada komputer Anda.

8. Selalu mengikuti perkembangan berita terbaru tentang virus.
Selain memiliki masa kadaluarsa, program antivirus ini juga selalu mengalami update sehubungan dengan virus-virus baru yang terus di-release. Para ahli terus menerus melakukan pengembangan untuk menandingi pencipta virus yang juga berlomba-lomba menciptakan virus yang lebih ganas dari hari ke hari.


9. Men-download Microsoft Outlook Security Patch ke dalam sistem komputer Anda.
Sebagaimana diketahui, tidak ada program software yang sempurna. Maksudnya, pasti ada bug atau titik lemah di dalam software itu. demikian juga halnya yang terjadi dengan aplikasi Microsoft Outlook Express. Karena itu, dengan men-download Microsoft Outlook Security Patch ke dalam sistem komputer Anda, berarti Anda telah menanggulangi bug yang ada pada program ini.


10. Menonaktifkan Windows Scripting Host.
Sebagaimana diketahui, banyak virus dan worm baru yang dikembangkan dengan visual basic scripting di bawah sistem windows. Untuk memperkecil serangan, Anda sebaiknya menonaktifkan program yang berfungsi untuk mengotomatisasi suatu fungsi. Namun demikian, perlu diingat bahwa tidak semua virus berbahasa VBS dapat ditahan dengan menonaktifkan program ini

Sumber : komputertrik.ide.am

Virus komputer

Virus komputer merupakan program komputer yang dapat menggandakan atau menyalin dirinya sendiri dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke dalam program atau dokumen lain. Virus komputer dapat dianalogikan dengan virus biologis yang menyebar dengan cara menyisipkan dirinya sendiri ke sel makhluk hidup. Virus komputer dapat merusak (misalnya dengan merusak data pada dokumen), membuat pengguna komputer merasa terganggu, maupun tidak menimbulkan efek sama sekali.

Virus komputer umumnya dapat merusak perangkat lunak komputer dan tidak dapat secara langsung merusak perangkat keras komputer dengan cara memuat program yang memaksa over process ke perangkat tertentu misalnya VGA, Memory bahkan Procesor (terutama pada sistem operasi , seperti sistem operasi berbasis keluarga Windows (Windows 95, Windows 98/98SE, Windows NT, Windows NT Server, Windows 2000, Windows 2000 Server, Windows 2003, Windows 2003 Server, Windows XP Home Edition, Windows XP Professional, Windows XP Service Pack 1, Windows XP Service Pack 2, Windows Vista Service Pack 1 ) bahkan GNU/Linux. Efek negatif virus komputer terutama adalah memperbanyak dirinya sendiri, yang membuat sumber daya pada komputer (seperti CPU Real Time, penggunaan memori) menjadi berkurang secara signifikan. Hampir 95% Virus adalah virus komputer berbasis sistem operasi Windows. Sisanya, 2% menyerang Linux/GNU dengan versi kernel dibawah 1.4 (dan Unix, sebagai source dari Linux, tentunya), 1% menyerang Mac terutama Mac OS 9, Mac OS X (Tiger, Leopard). 2% lagi menyerang sistim operasi lain seperti FreeBSD, OS/2 IBM, dan Sun Operating System.

Cara Mengatasi Virus Komputer

Serangan virus dapat dicegah atau ditanggulangi dengan menggunakan perangkat lunak antivirus. Jenis perangkat lunak ini dapat juga mendeteksi dan menghapus virus komputer, asalkan basis data virus komputer yang dimiliki oleh perangkat lunak antivirus telah mengandung kode untuk menghapus virus tersebut.

Contoh virusnya adalah Worm, Trojan, Backdoor, hacking, dll. Contoh antivirus yang bisa diandalkan dan menangkal virus adalah Kaspersky, Panda, Sophos, Symantec, Bit Defender, Ansav, SmadAV, AVG, AntiVir, PCMAV, Norton, Norman, McAfee, dan lain sebagainya

VGA Keren, Bagus & kalo bisa Murah...


Buat anak design ato yang suka bermain-main dengan 3D, kita ulas nyokkk VGA terbaru dengan kualitas bagus, kalo bisa c harganya terjangkau... G mulai dengan VGA yang jadi impian g sekarang ini... Fast & Value... GECUBE X1550PRO